1. Ketika kamu merasa usahamu sia-sia dan
pikiranmu mulai menyerah, dengarkanlah hatimu karena ia tak akan pernah
membiarkanmu.Jangan pernah kehilangan harapan, hidup memang banyak masalah.
Terus berusaha, cari solusinya dan yang penting jangan menyerah. Terkadang,
jalan yang diberikan Tuhan bukan jalan yang mudah, namun yakinlah bahwa itu
jalan yang terbaik.
2. Masalah adalah bagian hidup, dan ketika ia
datang, katakan padanya: 'Tuhanku lebih besar darimu, kamu tak dapat
mengalahkanNya!' Ketika kamu sedang kesulitan, dan tidak dapat menemukan
bantuan, jangan menyerah! Bantulah dirimu sendiri. Lakukanlah jika memang kamu
bisa. Karena kamu akan menyesal ketika kamu tidak melakukan apa yang seharusnya
kamu lakukan. Dan bukanlah suatu kesalahan ketika kamu mencoba dan kemudian
gagal. Satu-satunya kesalahan adalah ketika kamu tidak berani mencoba.
3. Menyakitkan ketika seseorang bisa membuatmu
merasa kamu adalah segalanya, tetapi di waktu yang sama membuatmu merasa kamu
bukan siapa-siapa.
4. Senyum tak selalu berarti seseorang bahagia.
Kadang seseorang tersenyum hanya karena tak ingin menjelaskan kenapa hatinya terluka.
Terkadang, seseorang lebih memilih untuk tersenyum, hanya karena tak ingin
menjelaskan mengapa dia bersedih. Dan saat kamu terjatuh, tersenyumlah. Karena
orang yang pernah jatuh adalah orang yg sedang berjalan menuju keberhasilan.
5. Bagian tersulit ketika kamu harus melepaskan
dia yang kamu cinta adalah menyadari bahwa dia telah terlebih dahulu
melakukannya.
6. Dalam hidup, akan ada orang yang membencimu
karena kamu berbeda, kamu begitu istimewa. Jangan hiraukan mereka, teruslah
melangkah.
7. Jika kamu sungguh menginginkan sesuatu, kamu
pasti temukan cara untuk mendapatkan nya. Jangan menyerah, terus berusaha, dan
berdoa. Dan jangan terlalu memikirkan
sesuatu yang tak penting. Kamu hanya akan menciptakan masalah yang bahkan tak
ada pada awalnya.
8. Tidak ada yang sempurna, semua pernah
melakukan salah. Daripada kamu menghakimi orang lain, lebih baik intropeksi
diri. Kadang lebih baik diam daripada menceritakan masalahmu, karena kamu tahu
sebagian orang hanya penasaran, bukan karena mereka peduli.Dan lebih baik
memiliki seorang musuh yang membencimu daripada seorang teman yang menyukaimu
tapi diam-diam berusaha menjatuhkanmu.
9. Apapun yang telah kalian dapatkan, syukuri
dengan hati. Jangan pernah kalian kecewakan Sang Maha Pemberi. Meski jalan yang
kamu hadapi sulit, itu bukanlah alasan untuk menyerah. Kemudahan akan selalu
datang setelah kesulitan, percayalah.
10. Jangan mengeluh atas apa yang kamu miliki.
Apapun milikmu adalah anugerah Tuhan. Berterima-kasihlah padaNya. Tak ada yang
salah dalam memberi kesempatan kedua, tapi kadang kamu harus mendengarkan
logika agar hatimu tak terluka.
11. Jangan menyerah atas hal yang kamu anggap
benar meskipun terlihat mustahil. Selama ada kemauan, Tuhan akan berikan jalan.
12. Hanya karena seseorang pergi darimu, tak
berarti kamu harus merasa dirimu tiada arti. Kamu berharga, kamu harus tahu
itu! Terkadang kamu harus menjauh dari seseorang, hanya untuk melihat siapa
yang cukup peduli untuk mendekati dan membutuhkanmu.
13. Menyakitkan ketika kamu mendengar sesuatu
yang buatmu terluka, tapi yang harus kamu lakukan adalah pura-pura tak peduli.
Jangan membenci mereka yang iri padamu. Hargailah karena mereka adalah
orang-orang yang berpikir bahwa kamu lebih baik dari mereka.
14. Setiap kita pasti pernah melakukan salah.
Berhenti terus menyesalinya, karena yang penting kita belajar dari setiap
kesalahan. Jangan biarkan penyesalan terus membayangi harimu. Masa lalu telah
berakhir, jalani hari ini untuk masa depan yang lebih baik.
15. Tuhan memberimu hidup agar kamu dapat
menikmati segala hal, namun juga diberi cobaan agar selalu ingat pada-Nya.
Bersyukurlah. Yang terpenting bukanlah di mana kamu sekarang, tetapi ke mana
kamu akan pergi dari tempatmu sekarang.
16. Hati yang sabar dan pasrah adalah sifat
manusia. Arrahman dan Arrahim adalah sifat utama Allah. Dan untuk menjembatani
ke dua hal tersebut Anda harus percaya dengan kekuatan doa. Jika Adan memegang
ketiga hal ini, insyaallah Allah akan selalu bersama Anda di dalam setiap
kesulitan.
17. Jangan pernah biarkan apa yang kamu inginkan,
membuatmu lupa tentang apa yang telah kamu miliki.
18. Kamu tidak akan temukan hal yang baik dalam
diri seseorang, jika kamu terus membandingkannya dengan seseorang yang
menurutmu lebih baik. Ketika kenyataan tidak sesuai dengan harapan,
berpikirlah, cari dan temukan penyebabnya, dan jangan pernah berhenti berharap.
19. Kebohongan tidak akan menyakitimu, kecuali
jika ia diucapkan oleh seseorang yang paling kau percaya. Terkadang, yang
diperlukan hanya seorang teman, untuk menemani dalam menjalani hari.
20.
Salah satu hal paling bahagia di dunia ini
adalah melihat ibumu tersenyum, dan lebih bahagia lagi ketika tahu kamulah
alasannya.
21. Jangan memohon pada Tuhan untuk meringankan
cobaan yang ada, berdoalah pada Tuhan untuk memberikanmu kekuatan untuk dapat
melaluinya. Kamu tidak akan dapatkan apa yang kamu inginkan jika kamu terlalu
sibuk mengeluh apa yang telah kamu miliki, tak cukup untukmu.
22. Hal yang baik bertemu teman baru, namun tidak
berarti yang lama dilupakan. Karena teman lama yang selalu ada saat kamu
membutuhkan.
23. Dalam hidup, kamu akan bertemu orang yang
tidak ingin kamu bahagia, namun hidupmu bukan tentang keinginan mereka tapi
keinginanmu!
24. Dari dulu, pertanyaan “kenapa” sangat
sering diajukan setiap orang terutama yang sedang ditimpa kemalangan, musibah,
cobaan. Mereka selalu bertanya Tanya kenapa aku, kenapa begini, kenapa sekarang
dan sebagainya. Sudahlah tidak usah bertanya Tanya seperti ini lagi. Sampai
mati pun Anda tidak akan pernah mendapatkan jawabannya yang tepat, karena Anda
sebenarnya tidak mengetahui rahasia yang ada dibalik semua ini. Biarkanlah
jawabannya hanya Allah yang mengetahui. Yang penting bagi kita adalah menerima
segala kesedihan itu dengan kelapangan diri. Anda tidak perlu bertanya kenapa
begini, kenapa begitu dan sebagainya. Sekali lagi, Allah lebih mengetahui apa
apa yang paling baik bagi Anda, meskipun itu menyakitkan di dada.
25. Membawa selusin bodyguard, bukan jaminan
keamanan. Akan tetapi rendah hati, ramah dan tidak mencari musuh, itulah kunci
keamanan.Obat dan vitamin bukan jaminan hidup sehat. Jaga lisan saat berucap,
jaga hati, istirahat cukup dan olah raga yang teratur, itulah kunci hidup
sehat.
26. Rumah mewah bukan jaminan keluarga bahagia.
Saling mengasihi, menghormati dan mema’afkan, itulah kunci keluarga
bahagia.Gaji tinggi bukan jaminan adanya kepuasan hidup. Bersyukur, membagi dan
saling menyayangi, itulah kunci kepuasan hidup. Kaya raya bukan jaminan hidup
terhormat. Akan tetapi jujur, sopan, murah hati dan menghargai sesama, itulah
kunci hidup terhormat. Hidup berfoya-foya bukan jaminan banyak sahabat. Akan
tetapi setia-kawan, bijaksana, menghargai, menerima teman apa adanya dan suka
menolong, itulah kunci banyak sahabat. Kosmetik bukan jaminan kecantikan. Akan
tetapi semangat, kasih, ceria, ramah dan senyuman, itulah kunci kecantikan.Satpam
dan tembok rumah yang kokoh, bukan jaminan hidup tenang. Hati yang damai, kasih
dan tiada kebencian, itulah kunci ketenangan dan rasa aman.
27. Hidup kita itu sebaiknya ibarat “jam dinding”
(1)
Dilihat orang atau tidak, ia tetap berdetak; (2) Dihargai orang atau tidak, ia
tetap berputar; (3) Diterima kasihi atau tidak, ia tetap ‘bekerja’.
28. Karena anda tidak akan tahu, kapan Sang
Pemilik Raga akan datang dan mengatakan pada anda “ini saatnya pulang…!?”
Memaksa anda untuk meninggalkan apapun yang anda cintai yang anda banggakan dan
sombongkan…!!!
29. Syukurilah kesulitan. Karena terkadang
kesulitan mengantarkan kita pada hasil yang lebih baik dari apa yang kita
bayangkan.
30. Saat kau mampu memaafkan dan tersenyum kepada
orang yang menyakitimu, saat itulah bukti bahwa dirimu lebih baik
darinya.Kebencian adalah kejahatan yang terburuk, karena ia mampu membangun
kemarahan tak beralasan untuk mendzalimi orang-orang baik yang tak bersalah.
Untuk itu pergunakanlah waktu-waktu kita memang harus dihiasi dengan amal-amal kebaikan.
Karena amal-lah yang membuat hidup kita memiliki arti.
31. Allah menjamin pengabulan doa sesuai
dengan apa yang Dia pilih untukmu,
bukan menurut apa yang engkau pilih sendiri, dan pada saat yang Dia
kehendaki,
bukan pada waktu yang engkau ingini.
32. Betapa sering kealpaan, kelalaian,
kekhilafan, dan segala kekurangan yang melekat pada diri orang lain, terlihat
begitu jelas dimata kita, dan kitapun menilainya melalui persepsi kesempurnaan;
sehingga manusia itu terlihat begitu banyak cela dan dosa. Sementara pada saat
yang sama, saat kita melakukan kekeliruan, kelalaian, atau apapun namanya, kita
sudah siapkan banyak alasan pembenaran, pemakluman dan pengecualian sekadar
untuk menjaga sebuah kesempurnaan semu..!
33. Tidak ada harga atas waktu, tapi waktu sangat
berharga. Memiliki waktu tidak menjadikan kita kaya, tetapi menggunakannya
dengan baik adalah sumber dari semua kekayaan. Bukti bahwa ada keberkahan
atas waktu yang kita miliki adalah, kita bisa melakukan banyak amal kebaikan
dalam waktu sedikit.
34. Dan Sesungguhnya, perjalanan bersama
kebatilan hanya bergulir sesaat, sementara perjalanan bersama kebaikan dan
kebenaran akan terus berlangsung hingga akhir kehidupan. Semoga kita
selalu setia menapaki jalan ini, hingga akhir nanti....
35. Satu hal yang seringkali dilupakan oleh
banyak wanita adalah bahwa kemuliaan wanita tidak selalu bergantung pada
laki-laki yang mendampinginya.Tahu darimana? Allah meletakkan nama dua
wanita mulia dalam Al Quran, Maryam dan Asiyah. Kita tahu, Maryam adalah wanita
suci yang tidak memiliki suami, dan Asiyah adalah istri dari manusia yang
sangat durhaka, Firaun. Apakah status itu mengurangi kemuliaan mereka? No!
Itulah mengapa, bagi wanita di zaman Rasulullah dulu, yang terpenting bukan
mendapat jodoh di dunia atau tidak, melainkan bagaimana memperoleh kemuliaan di
sisi Allah.
36. Tidak perlu kecewa dan sedih bila kebenaran
berada pada posisi di bawah, diinjak-injak dan dinistakan. Yang penting kita
selalu berjalan di atasnya dan setia bersamanya sampai ajal datang.
37. Ingatkan diri, bahwa kita hidup di dunia
bukan di syurga, maka jangan harap ada kebahagiaan murni dan abadi. Sebaliknya
dunia ini juga bukan neraka, maka tidak mungkin ada kesedihan dan kesengsaraan
yang murni dan abadi. Kebahagiaan dan kesedihan akan datang silih berganti.
Selalu bersyukur dan bersabar.
38. Tak dapat dipungkiri lagi bahwa hakikat
seorang kader dakwah sejati adalah beramal, beramal, dan beramal.
Sehingga seluruh waktu kehidupannya selalu diukur dengan produktivitas
amalnya. Karena itu diam tanpa amal menjadi aib bagi kader dakwah.
39.
Tidak menghargai yang kecil, takkan mampu
menghormati yang besar. Tidak cakap berterimakasih pada manusia, takkan utuh
mensyukuri Allah.
40. “Wahai saudara-saudaraku. Jalan dakwah itu
dikelilingi oleh hal-hal yang tidak disukai, penuh dengan bahaya, dipenjara,
dibunuh, diusir dan dibuang. Barang siapa ingin memegang suatu prinsip atau
menyampaikan dakwah, maka hendaklah itu semua sudah ada dalam perhitungannya.
Dan barangsiapa menginginkan dakwah tersebut hanyalah merupakan tamasya yang menyenangkan,
kata-kata yang baik, pesta yang besar dan khutbah yagn terang dalam
kalimat-kalimatnya, maka hendaklah dia menelaah kembali dokumen kehidupan para
rasul dan para da`i yang menjadi pengikut mereka, sejak agama (dien) ini datang
pertama kalinya sampai sekarang ini.. “
41. Tanpa Kesedihan, Kebahagiaan takkan banyak
berarti. Jangan terlalu sedih bila terkena musibah atau cobaan, jangan pula
meledak senang jika memperoleh keberuntungan atau kebahagiaan. Bersedihlah
secukupnya. Berbahagialah sekedarnya.
42. Kewajiban Seorang Aktivis Dakwah : “Hendaklah
engkau menjadi seorang pemberani yang tahan uji. Keberanian yang paling utama
adalah sikap terus terang dalam mengatakan kebenaran, ketahanan menyimpan
rahasia, berani mengakui kesalahan, adil terhadap diri sendiri, dan menguasai
diri ketika marah sekalipun”.
43. Siapa yang telah dapat menjalani kesakitan
dan kesulitan hidup tanpa merasa sakit ataupun menderita, merekalah orang-orang
yang telah menemukan arti hidupnya. Arti hidup tak dapat digambarkan ataupun
didefinisikan.Hanya akan tercermin dari gerak-gerik serta tingkah laku mereka
yang menjalani hidup dengan penuh kebahagiaan yang tulus, baik dalam keadaan
sendiri maupun dikeramaian.
44. Berani hidup harus berani menghadapi masalah.
Jangan takut jangan gentar dengan masalah menghadang. Hadapi dengan benar dan
tawakal, karena setiap masalah sudah diukur Allah sesuai kemampuan kita
Sikap Emosional merupakan ciri belum terampilnya mengendalikan diri. Lalu,
bagaimana mungkin dapat mengendalikan orang lain dengan baik bila diri sendiri
kurang terkendali.
45. Komentar spontan kita mungkin hanya satu
patah kata tetapi jika tidak tepat maka bisa melukai hati dan menimbulkan
kebencian yang mendalam. Oleh karena itu Waspadalah! dengan kebiasaan
berkomentar walau sepatah kata.
46. Apa yang kita tanam itulah yang kita tuai.
Karena curahan hujan tidak memilih-milih apakah pohon apel atau hanya
semak belukar Apapun yang kita lakukan, kita tidak akan pernah tahu apa
yang tersimpan di hati seseorang, tentang apa yang mereka pikirkan sesungguhnya
serta penilaian mereka terhadap kita. Urusan kita hanyalah pada apa yang
tampak, sedang hati adalah dengan Allah. (Abu Bakar Shidiq)
47. Ada satu masa dimana orang yang duduk lebih
baik dari orang yang berdiri. Orang yang berdiri lebih baik dari orang yang
berjalan dan orang yang berjalan lebih baik dari orang yang berlari.
48. Maka ada saat dimana kita harus meredam
dalam-dalam semangat. Karena semangat adalah api, bisa menerangi, bisa
membinasakan. Api yang cepat membara cepat pula padamnya. Padahal
Perjalanan ke syurga bukan membutuhkan api besar yang menyala sekejap,
melainkan api yang terjaga nyalanya. Maka jadilah pertengahan karena Islam
adalah agama pertengahan.
49. Sama seperti air, kebaikan pun mencari ruang
gerak ke tempat yang lebih rendah konsentrasinya. Ke jiwa gersang yang butuh
kesegarannya. Maka kita melihat bahwa kebaikan itu menular, dan menyemaikan
benih taqwa ke sekitarnya.
50. Terkadang Melalui Dosa Kita Bisa Dewasa.
Menuju Pada Sebuah Hal yang Disebut dengan Kebaikan. Karena Kebaikan adalah
Sebuah Proses Panjang yang Tak Bisa Dinilai Atas Apa yang Kita Lihat Hari Ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar