A.
KALIMAT-KALIMAT
INSPIRASI DARI FRANCOIS VOLTAIRE.
1. Allah menciptakan keraguan yang enak untuk
membahagiakan kaum remaja, ambisi bagi orang dewasa yang pandir dan pension
bagi orang berakal.
2. Sesungguhnya dalam diri Muhammad SAW
terdapat hal hal yang menakjubkan, baru dan indah. Mendorong orang untuk
mengagumi dan menghormatinya. Sesuatu yang luar biasa. Dia berdiri seorang diri
menyeru kaumnya menyembah Allah. Dia menanggung gangguan gangguan mereka demi
dakwahnya itu. Bertahun tahun lamanya menghadapi masyarakat yang musyrik .
Sungguh dia patut mendapat penghargaan dan pujian.
3. Rasa malas seperti karat yang menempel di
logam.
4. Kerja dapat mengenyahkan tiga musuh manusia:
kejenuhan, keburukan, dan kemiskinan.
B.
KALIMAT-KALIMAT
INSPIRASI DARI BLAISE PASCAL.
1. Akal dengan segala perangkat yang dimilikinya
dapat mengetahui aspek-aspek tertentu. Tatkala akal tidak mampu menjangkau
sesuatu, maka hati dapat menyingkap hal itu. Dan kebesaran seseorang terletak dalam
kekuatan berpikirnya. Manusia besar karena pikirannya dan kesadaran
refleksinya. Akan tetapi, ada hal hal yang tidak mungkin dijangkau oleh pikiran
manusia, yaitu pikiran manusia itu sendiri.
2.
Dua hal yang selalu berbisik kepada
seseorang: nuraninya dan pengalamannya.
3.
Dalam jiwa yang besar terdapat segala yang
agung.
4. Agama itu tidak mungkin diyakini oleh
manusia, kalau hanya dari sumber akal. Akan tetapi haruslah dari sumber yang
tumbuh dari perasaan dan keinsyafan hati serta petunjuk Ilahi.
C.
KALIMAT-KALIMAT
INSPIRASI DARI ALEXIS CARREL.
1. Kita harus membiasakan diri untuk membedakan
antara kebaikan dan kejahatan, dengan ketajaman (pikiran) yang sama,
sebagaimana kita membedakan antara terang dan gelap dan antara suara dan diam
dan kemudian memerintahkan pada diri kita untuk menghindari sifat buruk dan
sifat yang berkaitan (dengannya). Namun demikian, menghilangkan keburukan
membutuhkan sebuah kondisi fisik dan psikologis yang sehat. Perkembangan tubuh
dan jiwa yang diharapkan tidak mungkin (dapat terjadi), kecuali dengan membantu
pensucian diri.
2. Shalat merupakan daya kekuatan terbesar yang membangkitkan semangat yang pernah diketahui sampai saat ini. Saya pribadi
sebagai seorang dokter telah melihat banyak pasien yang obat obatan medis gagal
menyembuhkan mereka. Tatkala medis telah angkat tangan, maka shalat
mengintervensi dan menyembuhkan sakit yang mereka derita. Shalat adalah laksana
metal radium, sebagai sumber penyinaran dan penumbuh semangat. Dengan shalat
manusia berusaha untuk menambah semangat mereka yang terbatas, yakni ketika mereka
berdialog dengan kekuatan yang takkan fana kekuatannya. Tatkala kita shalat,
kita mengikat diri dengan kekuatan terbesar yang menguasi kosmos ini. Kita
memohon kepadaNya dengan tunduk patuh dan merendahkan diri, mudah mudahan Dia
berkenan memberikan percikan dari kekuatan itu kepada kita. Kita memohon
bantuan kepadaNya untuk menghadapi pelbagai problematika hidup ini.
3.
Energi terbesar manusia adalah sembahyang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar