Label

MEMANUSIAKAN MANUSIA: INILAH JATIDIRI MANUSIA YANG SESUNGGUHNYA (79) SETAN HARUS JADI PECUNDANG: DIRI PEMENANG (68) SEBUAH PENGALAMAN PRIBADI MENGAJAR KETAUHIDAN DI LAPAS CIPINANG (65) INILAH ALQURAN YANG SESUNGGUHNYA (60) ROUTE TO 1.6.799 JALAN MENUJU MAKRIFATULLAH (59) MUTIARA-MUTIARA KEHIDUPAN: JALAN MENUJU KERIDHAAN ALLAH SWT (54) PUASA SEBAGAI KEBUTUHAN ORANG BERIMAN (50) ENERGI UNTUK MEMOTIVASI DIRI & MENJAGA KEFITRAHAN JIWA (44) RUMUS KEHIDUPAN: TAHU DIRI TAHU ATURAN MAIN DAN TAHU TUJUAN AKHIR (38) TAUHID ILMU YANG WAJIB KITA MILIKI (36) THE ART OF DYING: DATANG FITRAH KEMBALI FITRAH (33) JIWA YANG TENANG LAGI BAHAGIA (27) BUKU PANDUAN UMROH (26) SHALAT ADALAH KEBUTUHAN DIRI (25) HAJI DAN UMROH : JADIKAN DIRI TAMU YANG SUDAH DINANTIKAN KEDATANGANNYA OLEH TUAN RUMAH (24) IKHSAN: INILAH CERMINAN DIRI KITA (24) RUKUN IMAN ADALAH PONDASI DASAR DIINUL ISLAM (23) ZAKAT ADALAH HAK ALLAH SWT YANG HARUS DITUNAIKAN (20) KUMPULAN NASEHAT UNTUK KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK (19) MUTIARA HIKMAH DARI GENERASI TABI'IN DAN TABI'UT TABIIN (18) INSPRIRASI KESEHATAN DIRI (15) SYAHADAT SEBAGAI SEBUAH PERNYATAAN SIKAP (14) DIINUL ISLAM ADALAH AGAMA FITRAH (13) KUMPULAN DOA-DOA (10) BEBERAPA MUKJIZAT RASULULLAH SAW (5) DOSA DAN JUGA KEJAHATAN (5) DZIKIR UNTUK KEBAIKAN DIRI (4) INSPIRASI DARI PARA SAHABAT NABI (4) INILAH IBADAH YANG DISUKAI NABI MUHAMMAD SAW (3) PEMIMPIN DA KEPEMIMPINAN (3) TAHU NABI MUHAMMAD SAW (3) DIALOQ TOKOH ISLAM (2) SABAR ILMU TINGKAT TINGGI (2) SURAT TERBUKA UNTUK PEROKOK dan KORUPTOR (2) IKHLAS DAN SYUKUR (1)

Jumat, 14 Juni 2019

KUMPULAN HADITS HADITS PILIHAN RIWAYAT AHMAD

1.        Kececeran yang pertama akan kamu alami dari agamamu ialah amanat, dan kecece-ran yang terakhir ialah shalat. Dan sesungguhnya (akan terjadi) orang yang melakukan shalat sedang mereka tidak berakhlak. (Hadits Riwayat Ahmad, Abu Dawud dan Ibnu Majah)

 

2.    Akan datang suatu masa atas manusia, dimana mereka shalat padahal sebenarnya mereka tidak shalat. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

3.    Tidak sempurna iman seseorang yang tidak amanah, dan tidak (sempurna) agama orang yang tidak menunaikan janji. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

4.      Akan datang pada suatu masa, orang yang mengerjakan shalat tetapi mereka belum merasakan shalat. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

5.      Rasulullah SAW bersabda: Mati mendadak merupakan kesenangan bagi orang muk-min, tetapi penyesalan bagi orang yang durhaka. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

6.    AlQuran diturunkan dengan lima perkara, halal, haram, sederhana, bilangan dan perumpamaan lalu ambillah yang halal dan apa apa yang halal, dan larang apa yang haram dan lalukan perintah kesederhanaan, dan percayai bilangan, dan ambil contoh perumpamaan. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

7.       Rasulullah SAW bersabda: bahwa beliau menerima 10 (sepuluh) ayat AlQuran yang barangsiapa melaksanakannya maka pasti akan masuk syurga, yaitu surat Al Mu’minun ayat 1 sampai 10. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

8.        Seorang muslim  ialah yang menyelamatkan kaum muslimin (lainnya) dari kejahatan lidah dan tangannya. Seorang mukmin ialah yang dipercaya oleh kaum beriman terhadap jiwa dan harta mereka, dan seorang muhajir ialah yang berhijrah meninggalkan dan menjauhi keburukan (kejahatan). (Hadits Riwayat Ahmad)

 

9.       Dari  Fatimah ra, bahwa  Rasulullah SAW bersabda: Umatku yang paling buruk ada-lah orang orang yang diberi kenikmatan. Mereka mencari berbagai jenis makanan, berbagai jenis pakaian, dan banyak omong. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

10.   Menurut hadits qudsi: Allah SWT berfirman pada hari kiamat kepada anak anak: “Masuklah kalian ke dalam syurga”! Anak anak itu berkata: “Wahai Tuhan kami, (kami menunggu) hingga ayah ibu kami masuk”. Lalu mereka mendekati pintu syurga, tapi tidak mau masuk ke dalamnya, Allah berfirman lagi: “Mengapa Aku lihat mereka enggan masuk? Masuklah kalian ke dalam syurga!” Mereka menjawab: “Tetapi (bagaimana) orang tua kami? Allah pun berfirman: “Masuklah kalian ke dalam syurga bersama orang tua kalian”. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

11.    Dengan keperkasaan dan keagungan-Ku, Aku akan membalas orang zhalim dengan segera atau dalam waktu yang akan datang. Aku akan membalas terhadap orang yang melihat seorang yang dizhalimi sedang dia mampu menolongnya tetapi tidak menolongnya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

12.    Rasulullah SAW bersabda: Apakah kalian tahu siapa itu muslim? Mereka menjawab: Allah dan Rasul-Nya lebih tahu. Beliau bersabda:” Seorang muslim adalah orang yang orang orang muslim lainnya selamat dari lidah dan tangannya”. Rasulullah SAW bertanya lagi: “Tahukah kalian siapa itu mukmin?” Mereka menjawab: Allah dan Rasul-Nya lebih tahu. Beliau bersabda: “Seorang mukmin adalah orang yang membuat aman jiwa dan harta orang orang mukmin lainnya”. (Hadits Riwayat Ahmad) 

 

13.   Rasulullah SAW bersabda: Gembirakanlah umat ini dengan kemegahan, ketinggian agama dan kekokohan kekuasaan di muka bumi. Barangsiapa yang melakukan amalan akhirat untuk tujuan keduniaannya maka di akhirat kelak tidak akan memperoleh bagian apapun. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

14.  Rasulullah SAW bersabda: Janganlah menimbulkan ketakutan pada dirimu sendiri sesudah terasa olehmu keamanan (ketentraman). Para sahabat bertanya: Apa yang menimbulkan ketakutan itu, ya Rasulullah? Beliau menjawab: Berhutang. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

15.  Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa diserahi kekuasaan urusan manusia lalu menghindar (mengelak) dari melayani kaum lemah dan orang orang yang membutuhkannya, maka Allah tidak akan mengindahkannya kelak pada hari Kiamat. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

16.    Tiada lurus iman seorang hamba hingga lurus hatinya dan tiada lurus hatinya hingga lurus lidahnya”. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

17.    Abdullah bin Amr ra, dari Nabi SAW, bahwasanya suatu hari beliau pernah mene-rangkan shalat, beliau bersabda: “Barangsiapa yang memeliharanya, ia akan mempunyai cahaya, bukti, dan keselamatan kelak di hari Kiamat. Dan barangsiapa yang tidak memeliharanya, maka ia tidak akan mempunyai cahaya, bukti, dan keselamatan pada hari Kiamat, serta ia akan tinggal bersama Qarun, Fir’aun, Haman dan Ubay bin Khalaf”. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

18.   Rasulullah SAW bersabda kepada Abu Hurairah, Wahai Abu Hurairah! Potonglah kukumu, sesungguhnya syaitan mengikat kuku kuku yang panjang. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

19.    Jika seorang manusia kurang amal shalehnya niscaya Allah SWT akan menimpanya dengan kegelisahan dan kesedihan. (Hadits Riwayat Ahmad).

20.  Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa menguraikan AlQuran dengan akal piki-rannya sendiri dan benar, maka sesungguhnya dia telah berbuat kesalahan. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

21.   Ketahuilah, kecintaanmu pada sesuatu bisa membuatmu buta dan tuli. (Hadits Ri-wayat Ahmad)

 

22.  Rasulullah SAW bersabda: “Takutlah kamu akan dosa dosa yang dianggap remeh (dosa dosa kecil). Perumpamaan dosa dosa yang dianggap remeh itu seperti perumpamaan suatu kaum yang turun di dasar lembah, lalu si ini datang dengan (membawa) sepotong kayu bakar, dan si itu juga datang sepotong kayu bakar, sehingga mereka (berhasil) membawa sejumlah kayu yang bisa mereka gunakan untuk mematangkan roti. Sesungguhnya dosa dosa kecil itu kapan kapan ditimpakan kepada pelakunya, maka akan membinasakannya. Dalam sebuah sebuah riwayat (dikatakan): Takutlah kamu akan dosa dosa kecil! Karena sesungguhnya dosa dosa tersebut akan dikumpulkan pada orang (yang melakukannya) hingga benar benar akan membinasakannya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

23.   Allah SWT mengumpamakan jalan lurus. Di kedua sisinya ada dua dinding. Pada kedua dinding itu ada pintu pintu yang terbuka. Pada pintu pintu itu ada tabir yang tergerai. Di ujung jalan ada orang yang memanggil: “Hai manusia, masuklah kalian semua ke jalan ini. Jangan menyimpang”. Juga ada penyeru di atas jalan. Jika ada seorang manusia yang ingin membuka salah satu pintu tersebut, ia berkata: “Celaka kamu, jangan dibuka. Karena jika sampai kamu membukanya, maka pasti kamu akan terjerumus di dalamnya. Jalan itu adalah Islam, Tabir penutup itu adalah batas batas Allah SWT. Sedangkan pintu pintu yang terbuka itu adalah larangan larangan Allah SWT. Orang yang memanggil di ujung jalan adalah kitab Allah SWT (Al Qur’an) Sedangkan orang yang menyeru di atas jalan adalah penasehat Allah SWT yang ada di hati setiap muslim. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

24.     Dunia  ini  cantik  dan  hijau. Sesungguhnya Allah  menjadikan kamu khalifah dan Allah mengamati apa yang kamu lakukan, karena itu jauhilah godaan wanita dan dunia. Sesungguhnya fitnah pertama yang menimpa bani Israil adalah godaan kaum wanita. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

25. Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa dianugerahi kelembutan dan keramah- tamahan, maka sesungguhnya ia telah dianugerahi kebaikan dunia dan akhirat. Silaturahmi, akhlak yang baik, dan bertetangga yang baik dapat memakmurkan rumah tangga dan menambah umur. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

26.   Rasulullah SAW bersabda: Siapa yang meninggalkan shalat Ashar dengan sengaja, maka gugurlah amalnya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

27.   Dari Abu Hurairah ra, bahwa ia mendengar Nabi SAW, seraya berkata: “Sesung-guhnya jika aku melihatmu, hatiku terasa tenang dan mataku sejuk, maka beritakanlah kepadaku akan segala sesuatu”. Beliau SAW bersabda:” Segala sesuatu diciptakan Allah SWT dari air”. Abu Hurairah ra, berkata: Beritakan kepadaku tentang sesuatu yang jika aku amalkan maka aku akan masuk Syurga”. Beliau SAW bersabda: “Sebarkanlah salam, berikan makanan, sambungkan silaturrahim, dan shalatlah di saat manusia tidur, maka engkau akan masuk syurga dengan selamat”. (Hadits Riwayat Ahmad).

 

28.     Apabila Aku memberi ujian (bencana dan kesusahan) kepada seseorang hamba dian-tara para hambaKu yang beriman dan dia memujiKu atas ujian yang Aku berikan itu maka pahalanya akan mengalir selama dia tetap seperti sediakala membuat amal yang mengalirkan pahala itu terus menerus. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

29.     Rasulullah SAW bersabda: Allah Azza wa Jalla memfardhukan puasa Ramadhan dan aku menyunahkan shalat malam harinya. Barangsiapa berpuasa dan shalat malam dengan mengharap pahala (keridhaan) Allah, maka dia keluar dari dosanya seperti bayi yang baru dilahirkan. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

30.  Dari Ibnu Umar ia berkata: Rasulullah SAW melakukan i’tikaf. Suatu ketika dia berkhutbah di hadapan orang orang seraya bersabda: Ketahuilah jika salah seorang dari kalian melakukan shalat, sungguh ia sedang berkomunikasi dengan Rabbnya. Maka hendaklah salah seorang dari kalian mengetahui apa yang ia panjatkan kepada Allah dan janganlah sebahagian dari kalian mengeraskan bacaannya di atas bacaan sebahagian yang lain dalam shalat. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

31.     Rasulullah SAW bersabda: Siapapun yang berwudhu untuk shalat kemudian memba-suh kedua telapak tangannya maka akan turun dosa dosanya dari kedua telapak tangannya bersama tetes pertama.Jika ia membasuh wajahnya maka akan turun dosa dosanya dari telinganya dan matanya bersama tetes pertama. Jika ia membasuh ke dua tangannya hingga siku dan kedua kakinya hingga mata kaki, maka ia akan bersih dari seluruh dosa yang ia lakukan dan dari seluruh kesalahan seperti ketika ia baru dilahirkan ibunya. Jika ia melaksanakan shalat maka Allah SWT akan mengangkat derajatnya. Jika ia duduk maka ia duduk dalam kedamaian. (Hadits Riwayat Ahmad) 

 

32.     Rasulullah SAW berkata kepada Amru, Wahai Amru alangkah nikmatnya harta yang baik untuk orang yang shaleh. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

33.  Allah melaknat penyuap, penerima suap dan yang memberi peluang bagi mereka. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

34.  Rasa takut (segan) terhadap manusia, jangan sampai menghalangi kamu untuk menyatakan apa yang sebenarnya jika memang benar kamu melihatnya, menyaksikannya atau mendengarnya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

35.    Jika salah seorang dari kalian marah ketika sedang berdiri, maka hendaklah ia du-duk, maka marahnya akan reda. Jika belum juga, maka hendaknya ia berbaring. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

36.   Orang yang menghafal AlQuran, yang mempelajari dan mengamalkan isinya, pada hari kiamat akan diperkenankan memberi kedua orangtuanya mahkota dari cahaya. Sinarnya laksana matahari. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

37.      Nabi SAW bersabda, “Apabila Allah tersenyum pada seorang hamba, maka dia tidak akan dihisab. (Hadits Riwayat Ahmad dan Abu Ya’la)

 

38.   Wahai segenap manusia, sesungguhnya Rabbmu satu dan bapakmu satu. Tidak ada kelebihan bagi seorang Arab atau orang Ajam (bukan Arab) dan bagi seorang yang bukan Arab atas orang Arab dan yang (berkulit) merah atas yang hitam dan yang hitam atas yang merah, kecuali dengan ketaqwaannya. Apakah aku sudah menyampaikan hal ini? (Hadits Riwayat Ahmad)

 

39.   Rasulullah SAW memprihatinkan umat beliau dalam enam perkara: (1) anak anak sebagai pemimpin (penguasa); (2) Terlampau banyak petugas keamanan; (3) main suap dalam urusan hukum; (4) pemutusan silaturahim dan meremehkan pembunuhan; (5) generasi baru menjadikan Al Qur’an sebagai nyanyian; (6) tidak ditokohkan orang yang paling mengerti fiqih (hukum) dan yang terbesar jasanya, tetapi orang yang pandai bercita cita muluk. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

40.    Orang orang yang mengasihi makhluk Allah, mereka akan dikasihi oleh Allah Yang Maharahman. Oleh karena itu, sayangilah siapa yang di bumi agar kamu disayangi oleh yang ada di langit. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

41.    Aku menjenguk ke syurga, aku dapati kebanyakan penghuninya orang orang fakir miskin dan aku menjenguk ke neraka, aku dapati kebanyakan penghuninya kaum wanita. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

42.     Ummul Mu’minin Aisyah ra, meriwayatkan sabda Rasulullah SAW, “Wahai Aisyah, lindungilah dirimu dari api neraka sekalipun dengan separuh kurma, sebab ia (juga) akan memberikan rasa kenyang yang seukurannya bagi orang yang lapar. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

43.     Rasulullah SAW bersabda: Sebaik baiknya manusia ialah yang lambat marahnya dan cepat ridhanya (memaafkan), dan seburuk buruknya manusia ialah yang cepat marahnya dan lambat ridha (memaafkan)nya. (Hadits Riwayat Ahmad).

 

44.  Rasulullah SAW bersabda: Aku diperlihatkan orang orang yang pertama masuk neraka, yaitu penguasa yang otoriter (dzalim), orang kaya yang tidak menunaikan zakat hartanya, dan orang miskin yang angkuh dan sombong. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

45.    Rasulullah SAW bersabda: Allah ta’ala membenci orang yang berhati kasar (kejam), sombong, angkuh, dan bersuara keras (berteriak teriak) di tempat umum. Pada malam hari, dia serupa bangkai dan pada siang hari serupa keledai. Mengetahui urusan dunia, tetapi jahil (bodoh) untuk urusan akhirat. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

46.    Rasulullah SAW bersabda; Tidak ada seorangpun dari umatku melainkan aku pasti mengenalnya di hari kiamat. Mereka bertanya: Bagaimana engkau dapat mengenal mereka wahai Rasulullah di antara banyaknya makhluk? Beliau menjawab: “Jika kamu masuk (kandang) dengan membawa makanan setumpuk makanan, di dalamnya ada kuda kuda perang hitam biasa dan ada juga kuda pacu yang putih kepala dan kakinya. Apakah kamu akan mengenalinya di antara mereka? Ia menjawab: Pasti. Rasulullah SAW bersabda: ‘Maka umatku ketika itu putih kepalanya karena sujud dan putih kakinya karena wudhu’.(Hadits Riwayat Ahmad)

 

47.    Bacalah AlQuran dan naiklah ke derajat yang paling tinggi, lalu bacalah dengan runtut sebagaimana kamu pernah membacanya di dunia. Karena sesungguhnya derajatmu sangat tergantung  pada ayat terakhir yang telah kamu baca. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

48.   Hati adalah semacam wadah. Sebagian bisa menampung lebih dari pada yang lain. Kalau kalian berdoa hendaknya dengan penuh keyakinan akan terkabulnya doa dan Allah tidak akan mengabulkan doa yang dipanjatkan dari hati yang lalai. (Hadits Riwayat Ahmad).

 

49.       Allah membagi tingkatan akhlak kalian seperti halnya membagi tingkatan rezeki. Dia memberi dunia kepada orang yang disuka dan tidak disuka. Namun, petunjuk agama hanya diberikan kepada orang yang Dia cintai. Jadi orang yang telah diberi petunjuk agama berarti Allah cinta kepadanya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

50.       Allah membagi tingkatan akhlak kalian seperti halnya membagi tingkatan rezeki. Dia memberi dunia kepada orang-orang yang disuka dan tidak disuka. Namun, petunjuk agama hanya diberikan kepada orang yang Dia cintai. Jadi orang yang telah diberi petunjuk agama berarti Allah cinta kepadanya. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

51.   Tidaklah seorang hamba menghadap kepada Allah dengan hatinya melainkan Allah menghadap kepadanya dengan hati hamba hambaNya, menjadikan hati mereka menghampirinya dengan membawa kasih sayang. Dan Allah akan memberi segala kebaikan kepadanya lebih cepat lagi. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

52.    Abu Hurairah ra, ia berkata: “Kekasihku (Rasulullah SAW) memberi tiga wasiat ke-padaku dan melarang tiga hal kepadaku, beliau melarangku mematuk seperti patukan itik, jongkok seperti anjing dan menoleh (melirik) seperti lirikan rubah. (Hadits Riwayat Ahmad dan Abu Ya’la)

 

53.    Abu Darda’ ra, ia berkata: Aku pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda: Jika ada tiga orang di kota atau di desa tapi tidak dilaksanakan shalat, maka syaitan pasti akan menguasai mereka. Kalian harus bersama jamaah, karena srigala hanya akan memangsa kambing yang menyendiri. (Hadits Riwayat Ahmad, Abu Dawud, Nasa’i, Ibn Khuzaimah, Ibnu Hibban dan Al Hakim)

 

54.   Rasulullah SAW bersabda: Allah melindungi hambaNya yang mukmin dari godaan dunia, sedang Allah menyayangi dan mengasihinya sebagaimana kamu melindungi orang yang sakit (yang kamu sayangi) dan mencegahnya dari makanan dan minuman yang kamu takuti akan mengganggu kesehatan dan keselamatannya. (Hadits Riwayat Ahmad dan Al Hakim)

 

55.       Rasulullah SAW bersabda: Tiada ketaatan kepada makhluk dalam bermaksiat kepada Penciptanya. (Hadits Riwayat Ahmad dan Al Hakim)

 

56.     Kekayaan itu tidak berbahaya bagi orang yang bertaqwa kepada Allah. (Hadits Riwa-yat Ahmad).

 

57.    Tiga  hal  yang  menjernihkan pandangan, yaitu menyaksikan pandangan yang hijau lagi asri dan pada air yang mengalir dan pada wajah yang rupawan. (Hadits Riwayat Ahmad)

 

58.    Rasulullah SAW mewasiatkan tujuh buah petuah, yaitu: (a) Cintai kaum miskin dan mendekatlah kepadanya; (b) Pandang orang yang dibawahmu dan jangan memandang orang yang di atasmu; (c) Sambungkan tali silaturahmi walaupun kerabat itu berpaling darimu; (d) Jangan meminta sesuatu kepada siapapun; (e) Katakan kebenaran walaupun pahit; (f) Jangan takut menghadapi celaan pencela dalam membela agama Allah; (g) dan perbanyak bacaan Laa Haula wa la quwwata illa billah. (Hadits Riwayat Ahmad).

 

59.      Rasulullah SAW bersabda: Utang adalah bendera Allah di muka bumi. Apabila Allah hendak menghinakan seorang hamba, maka diikatkan (bendera itu) ke lehernya. (Hadits Riwayat Ahmad dan Al Hakim)

 

60.   Rasulullah SAW bersabda: Seorang hamba diharamkan memperoleh rezeki karena dosa yang dilakukannya. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ibnu Hibban)

 

61.   Yang berhak menerima kasih-sayang-Ku adalah mereka yang saling berkasih-sayang karena Aku, mereka yang saling menghubungkan silaturahmi karena Aku, mereka yang saling nasehat menasehati karena Aku, mereka yang saling menziarahi karena Aku dan mereka yang saling memberi karena Aku. Mereka itu kelak akan berada diatas mimbar yang penuh sinar cemerlang, bersama-sama dengan para Nabi, orang baik-baik dan yang mati syahid. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thabarani)

 

62.   Hati seorang mukmin itu bersih, padanya terdapat pelita yang bersinar terang. Se-mentara hati orang kafir itu hitam terbalik. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thabrani)

 

63.    Rasulullah SAW bersabda: Tidaklah termasuk umatku orang yang tidak meng-hormati orang yang lebih tua dan tidak menyayangi orang yang lebih muda daripadanya serta orang yang tidak mengetahui hak orang yang berilmu dari kami. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thabrani)

 

64.    Nabi SAW bersabda: ‘Ada empat jenis hati: (1) hati yang bersih, dimana di dalamnya ada lentera yang bersinar. Itulah hati orang yang beriman; (2) Hati kelam yang terbalik, itulah hati orang kafir; (3) hati terbungkus yang terikat bungkusannya, itulah hati orang munafik; (4) hati yang campur aduk di dalamnya terdapat keimanan dan kemunafikan.” (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thabrani)

 

65.    Jika Allah mengharamkan sesuatu maka Dia juga mengharamkan harganya. (Hadits Riwayat Ahmad dan Abu Dawud)

 

66.   Barangsiapa memperbanyak istighfar, niscaya Allah menjadikan untuk setiap kese-dihannya jalan keluar, dan untuk setiap kesempitannya kelapangan, dan Allah mengaruniainya rezeki  dari arah yang tidak disangka sangkanya. (Hadits Riwayat Ahmad, Abu Dawud, Ibnu Majah dan Hakim)

 

67.   Ingatlah, janganlah kalian saling melontarkan pujian! Jika kalian melihat ada orang orang yang memberikan pujian, maka taburkanlah pasir ke wajah mereka! (Hadits Riwayat Ahmad, Abu Dawud, dan Ath Thirmidzi)

 

68.   Rasulullah SAW bersabda: Hendaklah kamu bertaqwa kepada Allah. Jika seseorang mengungkapkan keburukan yang ada pada dirimu yang dia ketahui maka janganlah kamu mengungkap keburukan yang ada pada dirinya yang kamu ketahui. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thirmidzi)

 

69.  Rasulullah SAW bersabda: Kesucian itu setengah iman. Alhamdulillah memenuhi timbangan. Subhanallah dan Alhamdulillah keduanya memenuhi ruang di antara langit dan bumi. Shalat adalah cahaya, sedekah adalah bukti, sabar adalah sinar dan AlQuran Al Karim hujah untukmu atau atasmu. Semua manusia berangkat, ia menjual dirinya. Maka ia dapat membebaskannya atau mendapatkannya. (Hadits Riwayat Ahmad, Muslim, dan Ath Thirmidzi) 

 

70.     Siapa yang memakai pakaian ketenaran, Allah akan memakaikan kepadanya pakaian kehinaan pada Hari Kiamat. (Hadits Riwyata Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah)

 

71.  Rasulullah SAW bersabda: Kesucian itu setengah iman, Alhamdulillah memenuhi timbangan, Subhanallah dan Alhamdulillah keduanya memenuhi ruang antara langit dan bumi. Shalat adalah cahaya, sedekah adalah bukti, sabar adalah sinar dan AlQuran al Karim hujjah untukmu atau atasmu. Semua manusia berangkat, ia menjual dirinya. Maka ia dapat membebaskannya atau dapat membinasakannya. (Hadits Riwayat Ahmad, Muslim, dan Ath Thirmidzi) 

 

72.   Rasulullah SAW bersabda: Tunaikanlah amanat kepada yang mengamanatimu dan janganlah berkhianat terhadap orang yang mengkhianatimu. (Hadits Riwayat Ahmad dan Abu Dawud)

 

73.   Dalam shalat hamba-Ku tersimpul dua dialog dan terserahlah kepadanya apa yang dimohonnya kepada-Ku. Sewaktu dia mengucapkan "Alhamdu lillahi rabbil 'alamiin", Aku akan menjawab : "Aku sedang dipuja oleh hamba-Ku". Sewaktu dia membaca "Arrahmanir rahiim", Aku menyahut: "Aku disanjung oleh hamba-Ku". Sewaktu dia membaca "Maliki yau middin", Aku akan menjawab: "Aku di Agungkan oleh hambaKu". Sewaktu dia membaca "Iyyaka na'budu wa iyyaka nasta'iin", Aku menjawab "Inilah pembicaraan antara Aku dengan hamba-Ku dan akan Aku penuhi segala apa yang dimohonnya". Sewaktu dia membaca "Ihdinas shiratal mustaqiim, Shiratal ladziina an'amta'alaihim, Ghairil magdhu bi'alaihim waladhaallin", Aku menyahut: "Aku akan beri kurnia hambaKu ini. Terserahlah kepadanya apa yg dimintanya" (Hadits Riwayat Ahmad dan Muslim)

 

74.   Rasulullah SAW bersabda: Jika kalian pergi shalat, maka kalian harus pergi dengan tenang. Jangan pergi dengan tergesa gesa. Shalatlah yang kalian dapat, dan sempurnakan yang terlewat. (Hadits Riwayat Ahmad, Bukhari Muslim)

 

75.    Ketika seorang meminta jabatan kepada Rasulullah SAW maka beliau berkata, “Ka-mi tidak akan memberi jabatan kepada orang yang berambisi menginginkannya. (Hadits Riwayat Ahmad, Bukhari dan Muslim)

 

76.    Rasulullah SAW bersabda: Yang pertama kali diangkat dari umat ini ialah kekhusyu’an sehingga tidak terlihat orang yang khusyu’ (dalam shalatnya). (Hadits Riwayat Ahmad dan Ath Thabrani)

 

77.   Rasulullah SAW bersabda: Barangsiapa menimbun bahan makanan terhadap kaum muslimin, maka Allah akan menimpanya dengan kebangkrutan dan penyakit lepra. (Hadits Riwayat Ahmad dan Ibnu Majah)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar